Seni Beladiri diri pencak silat ini pertama kali di perkenalkan Oleh Bapak Husin Ahmad di Desa Kayu Are Kabupaten Musi Banyuasin
Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 1954 sampai tahun 1974 yang dikenal dengan nama PALKAR (Palembang Kayu Are). Kemudian Bapak Husin Ahmad pada tahun 1966 pindah ke Palembang maka kegiatan Pencak Silat di Desa Kayu Are terhenti.
Aliran Pencak Silat (kuntau) yang saat ini berkembang
merupakan ciptaan dari Bapak Husin Ahmad sendiri, yang mana telah beliau ramu sedimikian rupa dari 7 (tujuh) orang Guru beliau yang bernama : Zainuri, Cemong, Asla,Ate,Muin,Tjik Usin dan Sastro
sehingga lahirlah Aliran Pencak Silat ini,dengan nama Aliran Si Usin.
Inti dari gerakan Aliran Si Usin adalah 12 pola langkah (jurus gerakan)
yang terdiri dari :
A. 4 (Empat) Kuda-kuda Atas
B. 2 (Dua) Kuda-kuda dua jari dari atas tanah
C. 2 (Dua) Kuda-kuda merapat ke tanah
D. 4 (Empat) Senjata yang terdiri dari : Pisau, cabang , tembung , tad dan gundun. Dll
Dalam perkembangan Aliran Si usin di Palembang pada
tahun 1984 terbentuklah "Persaudaraan Pencak Silat Lebah Sakti atas prakarsa dan mufakat Zawawi Cik Molek, Sultoni, Mahadhy, Azhari, M.Yamin dan Romli Usman Dan pada tahun 1989 dimasukkan jurus tenaga dalam oleh M.Yamin Abdullah Dan Djufri Amajid.
Guna mengembangkan Aliran Si Usin, Pada tanggal 1 januari 2017 Pukul 00.00 wib Atas kesepakatan ahli waris Bapak Husin Ahmad yaitu Irwansyah Husin Dan Faiza. menindaklanjuti dari pertemuan ahli ahli waris maka diadakan pertemuan di Jalan Pembangunan RT.02 Rw.09 Nomor 2094/05 kelurahan Siring Agung Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang yang Di Hadiri Para Murid yaitu Anda Kurnia, Anda Hidayat, M.Iqbal Rosidi Zain, Ahmad Roni , Kunaidi , Fauzi, M. Haris, Farid Wajdy, Ali Nurdin, Alfariza, Khairul Akrobi, Dedi Hendra Dan Ali Rahman maka dibentuklah Persaudaraan Pencak Silat "SIALANG AGUNG" Aliran Kuntau Si Usin di singkat (PPSL"SA" AKSI) sebagai pengembangan dari Aliran Kuntau Si Usin.
Dalam ajaran PPSL"SA"AKSI Mengambil Ciri Khas asli
dari peninggalan Bapak Husin Ahmad baik Kembang, Bunga, Pola Dan Langkah sehingga dari 12 (Dua belas) pola langkah (Jurus Gerakan) akan di kembang menjadi 13( Tiga Belas) Kembang (tari) Dan 7(tujuh Langkah (Gerakan) Yaitu Tendangan , Pukulan, Tangkisan, Elakan/Hindaran,Sapuan, Guntingan, Sambut Buang Makan, Makan Buang Sambut, Kuncian, Bukaan Kunciaan, Bantingan, Begulung di tanah serta Sawai tanggam
Ciri Khas Persaudaraan Pencak SIlat Sialang Agung Aliran Kuntau Si Usin Adalah Salam Tanggam
*Referensi Alfariza Kuntau Sialang